Penerjun Payung Kostrad Nyangkut di Rumah Warga

Medan Sejumlah peserta terjun payung dari Kostrad meleset dari lokasi pendaratan ketika melakukan penerjunan, Jumat (24/2/2012). Namun dipastikan tidak ada penerjun yang mengalami luka-luka.

Penerjunan itu berlangsung di Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara (Sumut). Rencananya, para penerjun akan mendarat di Lapangan Adolina, Desa Batang Terap, Kecamatan Perbaungan, Serdang Bedagai, pada Jumat (24/2/2012) siang.

Sesuai rencana, sebagian penerjun memang mendarat di lapangan, namun sebagian meleset. Ada yang mendarat di atap rumah warga, ada yang mendarat di samping pohon dan ada juga yang mendarat di parkiran motor dekat lapangan.

"Tidak ada yang terluka," kata Panglima Kostrad Letnan Jenderal TNI AY Nasution menjawab wartawan di Perbaungan.

Pernyataan senada disampaikan Kepala Penerangan Kostrad Letnan Kolonel Albiner Sitompul. Disebutkannya, dari 46 personel yang terjun hari ini, ada empat yang meleset.

"Faktor cuaca ya, kemungkinan besar. Karena cuaca terus berubah. Pagi cerah, menjelang siang agak gelap. Begitulah. Berubah-ubah," kata Sitompul tentang menyebab melesetnya para penerjun.

Kejadian hari ini, ujar Sitompul, tidak mengubah rencana penerjunan-penerjunan lainnya baik di Medan maupun di Langkat yang akan dilaksanakan lusa.

Terjun Bebas Militer (TBM) yang dilaksanakan di Serdang Bedagai pada hari ini merupakan bagian dari kegiatan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kostrad ke-51. Dalam rangkaian kegiatan HUT itu dilaksanakan kegiatan latihan Terjun Penyegaran Statik dan Terjun Bebas Militer (TBM), selain itu ada juga latihan Raid dan Pembebasan Tawanan. Pelaksanaan latihan dimulai sejak tanggal 23 hingga 28 Februari mendatang.

( detiknews )


Artikel Terkait: