Kedekatannya dengan tukang parkir di sana menjadikan ia betah berlama-lama nengkring di atas motor yang berjejer di parkiran itu.
Di samping Tom Gembus, berdiri seorang cewek, sebut saja Gendhuk Nicole, yang sekilas tampak seperti sedang menunggui Tom Gembus.
Tiba-tiba datanglah Jon Koplo, teman lama Tom Gembus yang langsung memarkirkan motor di depan Gembus, kemudian menyapanya, ”Piye kabare Mbus? Kok suwe ra ketok?”
Basa-basi dua teman lama itu berlangsung beberapa saat, sampai pandangan mata Koplo tertumbuk pada sosok Gendhuk Nicole yang berdiri di dekatnya.
”Mbus, kuwi cewekmu ta? Wah peningkatan ki,” bisik Jon Koplo.
Tom Gembus yang kaget atas pertanyaan Koplo hanya menjawabnya dengan senyuman layaknya ekspresi mengiyakan.
”Kok ora mbok kenalke aku ki piye?” pinta Koplo.
”Ya mbok kenalan dhewe,” jawab Gembus.
Tidak pakai lama, Koplo pun langsung nyamperin Gendhuk Nicole dan mengajak kenalan. Namun alangkah terkejutnya Koplo karena Gendhuk Nicole tak mau diajak kenalan. Ia malah mlengos dan terkesan sangat Jaim, lalu beringsut menjauh.
Dengan perasaan malu dan kecewa, Koplo bertanya pada Gembus kenapa cewek itu tidak mau berkenalan dengannya.
”Lha aku mau rak mung omong ta, yen pengin kenalan ya kenalana dhewe, wong aku dhewe ya ora kenal bocah kuwi!” jawab Gembus sambil ngekek-ngekek. Wajah Koplo pun memerah, entah karena malu atau karena marah
